kursor berjalan

Minggu, 07 Oktober 2012

PENDIDIKAN SAAT INI

Oleh:
Indria Retna Mutiar

Pendidikan merupakan salah satu upaya dalam mengembangkan potensi yang dimiliki oleh setiap individu, karena dengan pendidikan bakat-bakat yang dimiliki individu dapat terealisasikan. Pada saat ini, pendidikan bertumpu pada pengembangan kognitif, afektif dan psikomotorik. Tujuannya adalah, agar peserta didik dapat mengembangkan sikap dan keterampilan bukan hanya dalam pengetahuannya saja (kognitif).
Kondisi yang dirasa saat ini, khususnya di dunia pendidikan sangatlah pesat. Terlebih lagi dengan munculnya sekolah-sekolah bertaraf internasional. Ini membuktikan bahwa pendidikan di indonesia mengalami kemajuan. Namun kemajuan ini seharusnya diimbangi dengan kemerataan dalam mengakses pendidikan. Maksudnya adalah, bahwa pendidikan harus dapat dirasakan oleh seluruh warga negara indonesia tanpa terkecuali. Tetapi pada kenyataannya, pendidikan menjadi terstratifikasi dengan adanya pengelompokan-pengelompokan kelas berdasarkan kemampuan peserta didik. Namun menurut saya, pengelompokan itu lebih cenderung pada pengelompokan status sosial, seperti yang terjadi di sekolah-sekolah bertaraf internasional, dengan kemewahan yang dimiliki dan fasilitas yang memadai.
Menurut saya, pendidikan saat ini cukup pesat persaingannya, baik dalam segi kemampuan akademik maupun dalam materi. Pendidikan yang berkualitas dengan sarana dan prasarana yang memadai hanya dapat diakses oleh kalangan tertentu saja. Ini menjadi tidak adil bagi kalangan status sosial menengah ke bawah, padahal mereka memiliki hak yang sama di dalam mengenyam pendidikan. Seperti yang tercantum di dalam pasal 31 ayat 1 bahwa setiap warga Negara berhak mendapatkan pendidikan, kemudian pada ayat 2 di tegaskan bahwa setiap warga Negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya. Namun pada kenyataannya, banyak yang tidak dapat mengakses pendidikan, terutama di daerah-daerah terpencil dengan kondisi status sosial masyarakatnya rendah.
Pendidikan merupakan salah satu upaya dalam merealisasikan bakat-bakat yang dimiliki individu, namun tidak dapat dipungkiri lagi, bahwa pendidikan juga sebagai ajang dalam persaingan di dunia kerja. Sulitnya mencari pekerjaan menyebabkan membludaknya pengangguran. Seperti yang terlihat sekarang, kantor-kantor ataupun perusahaan sangatlah selektif dalam memilih karyawan/wati. Tentu ini tidak sepenuhnya salah perusahaan, karena setiap perusahaan tentu menginginkan karyawan/wati yang handal, bukan saja memiliki kemampuan di bidang akademik, tetapi juga memiliki skill sesuai dengan bidang yang digelutinya. Dalam hal ini pendidikan juga dapat menempatkan seseorang pada status sosial tertentu. Contohnya saja dalam sebuah kantor yang memiliki karyawan dengan latar belakang pendidikan S1 dengan lulusan SMA, tentu akan berbeda penempatannya. Disini, sudah jelas bahwa pendidikan juga merupakan salah satu alat dalam peningkatan status sosial seseorang.
Dari pemaparan-pemaparan di atas, jelas bahwa pendidikan bukan saja suatu tuntutan di dalam kehidupan, tetapi juga merupakan kebutuhan bagi setiap individu yang mau mengembangkan potensinya. Pendidikan juga merupakan penentu status sosial seseorang, semakin tinggi pendidikan seseorang maka status sosialnya akan menempati posisi yang tinggi pula.